Ahmad Mahfuddin

" jadikan ujian bagi kita terbiasa, merangkai gelap, agar kita torehkan warna warni kebersamaan, untuk saling menggenggam tangan, tiada waktu yang sulit di lalui, jika kita merasa saling menguatkan walau seberat apapun badai coba menguncang, seperti kapal yang tak pernah berhenti berlayar, walau setiap detik ombak mencoba menggoyang kapal, selamanya tetap menyibak samudera, dan ujian itu tak lagi berat, kalau kita terbiasa terbawa keseharian, sebagai makanan pembuka nikmat yang akan kita petik di kemudian hari "

1 Desember 2008

PUBLIKASI KABARET KALI TUA XII-A



WAH TEMEN-TEMEN GAK KEBAYANG SERU BUANGET ACARANYA BANYAK SEKALI PARA PENONTONNYA PKOKNYA SERU ABIES DEH.
ACARA KABARET INI BERLANGSUNG PADA HARI SABTU TANGGAL 29 NOVEMBER ALHAMDULILLAH TERNYATA PERJUANGAN KAMI BERHASIL JUGA

23 November 2008

SABAR ITU PAHIT TAPI HASILNYA MANIS

HAI SAHABAT-SAHABTKU JANGAN LUPA KITA HARUS SELALU BERSABAR DALAM SETIAP MUSIBAH YANG MENIMPA KITA. SABAR ADA TIGA MACAM PERTAMA SABAR DARI MUSIBAH KEDUA SABAR DARI MAKSIAT DAN KETIGA SABAR DARI UJIAN.




TANGAN DIATAS LEBIH BAIK DARIPADA TAGAN DIBAWAH

 


ABUYA DIMYATI
 CIDAHU, CADASARI

AL-ULAMAU WAROSATUL AMBIYA : SESUNGGUHNYA PARA ULAMA ITU ADALAH PEWARIS RISALAH PARA NABI. MAKA DARI ITU SEBAGAI SEORANG MUSLIM YANG BAIK KITA HARUS MEMULIAKAN DAN MENGHORMATI PARA ULAMA.

JANGAN MALAS BERIBADAH

Sebagai seorang muslim sejati kita harus membela islam dari tangan-tangan jahat orang kafir dan kita harus memerangi perang yang lebih dahsyat dibanding perang Badar yaitu perang melawan hawa nafsu. hawa nafsu inilah yang membawa kita kejalan yang nista dan durhaka.



DALAM HIDUP INI MANUSIA SELALU DILANDA MUSIBAH DAN BANYAK SEKALI UJIAN YANG ALLAH SWT BERIKAN KEPADA KITA UNTUK MENGUJI SAMPAI SEJAUHMANA KETAQWAAN KITA KEPADA ALLAH SWT.d
Langganan: Komentar (Atom)